Pernah anda mengalami
peristiwa yang satu ini, ketika asik kerja, tiba-tiba layar monitor anda
merubah menjadi biru dengan tulisan macem-macem. Setelah itu komputer nggak mau
di apa-apain lagi, berhenti. Pasti anda merasa jengkel bukan? Apalagi anda
belum sempat menyimpan file anda. Tambah puyeng deh, pusing tujuh keliling.
Ya,… itu adalah salah satu permasalahan yang
sering muncul bagi pengguna windows. Lebih popular disebut Blue screen atau istilah ilmiahnya adalah Blue Screen of Death
(BSOD). Adalah suatu kondisi dimana Windows hanya akan memunculkan warna biru
pada layar monitor anda. Kenapa terjadi seperti itu? BSOD ini muncul karena
adanya sebuah kesalahan yang ada pada perangkat anda baik karena
bermasalah softwarenya atau
bermasalah pada hardware anda.
Setelah belajar merakit komputer pada materi
sebelumnya, tentu anda tidak kesulitan menangani ini.
Anda bisa baca juga :
Lalu apa Penyebab dari Blue Screen of
Death?
Sedikit sudah saya
singgung di atas, Blue screen terjadi bisa
pada kerusakan software ataupun hardware yang ada pada laptop atau komputer
anda. Jika hardware yang rusak, maka solusinya harus diganti. Untuk mengganti hardware
anda bisa baca Cara
Merakit komputer .
Sedangkan bila
software yang mengalami rusak atau crash maka harus dilakukan pembaharuan.
Crash ini terjadi karena adanya proses ketika Windows membaca Error STOP maka
bisa menyebabkan kegagalan dari berprosesnya Windows. Ini bisa menyebabkan
Windows berhenti untuk bekerja atau hang .
Saat itulah muncul tampilan biru pada layar monitor anda.
Nah, ketika hal ini
terjadi apa yang harus anda lakukan? Tenang anda jangan panik dulu. Yuk kita
cermati step demi step untuk menyelamatkan komputer anda.
Inilah tahapan-tahan
untuk mengatasi blue screen tadi
#1. Lakukan Restart Komputer
Mau tidak mau kalau komputer
hang yang harus dilakukan adalah
dengan melakukan restart komputer. Bisa langsung anda Restart, atau mematikan
komputer kemudian hidupkan kembali.
Tunggu hingga komputer
anda selesai melakukan booting. Amati komputer anda, masih terjadi blue screen?
Kalau tidak berarti tidak ada kerusakan yang berarti pada komputer anda. Namun
tetap anda harus siaga 1, karena biasanya kalau sudah pernah muncul blue
screen, ditengarai ada sesuatu yang kurang normal pada komputer anda. Copy
semua file penting anda pada harddisk lain. Karena bisa jadi penyebab
bluescreen ini adalah kerusakan pada harddisk anda.
Namun, manakala cara
di atas tidak merubah keadaan, maka anda bisa
melakukan langkah kedua berikut ini
#2. Memeriksa Hardware
Karena langkah pertama
belum berhasil, maka disarankan anda memeriksa hardware anda. Yang perlu anda
periksa pertama kali adalah Harddisk. Kenapa
harddisk? Logikanya begini, Blue screen terjadi adalah karena komputer
berhenti membaca file program dikarenakan dua hal, yaitu media penyimpannya
rusak sehingga harddisk tidak bisa melanjutkan pembacaan. Atau media tidak ada
masalah, tetapi file yang akan dibaca terdapat kerusakan karena suatu hal.
Langkah pemeriksaan
hardware selanjutnya adalah memeriksa RAM. Kegagalan pembacaan RAM terjadi dua
sebab, yaitu slot RAM kotor atau RAM itu sendiri rusak fisiknya. Dalam
memeriksa RAM, mau tidak mau anda harus membongkar laptop atau PC anda.
Cabut RAM dari mainboard
bersihkan pin-pin RAM dengan menggunakan penghapus pulpen (bukan penghapus
pensil). Gosok-gosokkan penghapus tersebut sampai anda rasa sudah bersih. Lalu pasang
kembali, kalau belum berhasil ulangi pembersihan tadi sampai beberapa kali.
Kalau belum berhasil juga, coba pasang RAM anda ke komputer lain, jika hasilnya
sama, maka dipastikan RAM anda sudah tidak layak dipakai.
Dengan demikian anda
harus menggantinya dengan RAM baru.
#3. Menggunakan Cara System Restore
Langkah selanjutnya
jika pemeriksaan hardware dipastikan selesai dan tidak ada masalah, namun blue
screen masih menyerang, maka anda harus melakukan system restore.
Apa yang dimaksud dengan System Restore? Sistem
restore adalah suatu utility bawaan windows yang berguna untuk mengambil kembali
konfigurasi sistem komputer ke
konfigurasi konfigurasi sebelumnya.
Jadi utility ini mampu mengembalikan system ke
bentuk sebelum ada perubahan, kalau dimisalkan ya… system “Undo” pada
aplikasi-aplikasi pengolah kata yang banyak kita kenal. Sehingga diharapkan
file bisa kembali pada bentuk yang belum rusak, sehingga blue screen tidak
terjadi.
Langkah-langkahnya
adalah sebagai berikut :
#a. Matikan Komputer anda
#b. Nyalakan kembali
komputer
#c. tekan F8
#d. Pilih Safe Mode
Setelah booting dengan
metode “Safe Mode” selesai sampai layar
desktop, untuk selanjutnya yang harus anda lakukan adalah :
klik start windows
>> control panel >> system & security >> action center
>> recovery >> open system restore >> next >> next
>> finish >> yes.
Maka Komputer akan Restart
Otomatis
Biarkan saja komputer anda
melakukan proses booting tersendiri, sampai selesai.
Kembali anda amati,
apakah dengan cara kedua ini telah berhasil memperbaharui blue scree apa belum. Jika berhasil berikutnya anda akan
mendapatkan tampilan komputer yang normal.
Nah, bagaimana jika
cara kedua juga belum berhasil juga. Maka lanjutkanlah langkah ke 3
#4. Repair System Operasi Windows
Jika belum berhasil anda
bisa melakukan cara ketiga yaitu dengan metode Repair System Operasi Windows. Ini
adalah langkah untuk memperbaiki file system pada windows yang kemungkinan
terjadi korup atau rusak, sehingga mengakibatkan komputer blue screen.
Untuk memperbaikinya, anda
harus menyiapkan cd installer atau flasdisk installer windows. Logikanya adalah
akan mengkopykan file anda yang rusak, sehingga dapat berjalan lancar kembali.
Adapun langkahnya adalah sebagai berikut :
#a. Masuk BIOS, ubah first boot ke dvd, atau usb disesuaikan
dengan file system yang anda punya.
#b. Setelah terjadi pembacaan, tekan sembarang tombol ketika
muncul tulisan "press any key to boot from cd or dvd"
#c. Atur tanggal dan bahasa sesuai situasi saat itu.
#d. Klik "Repair your computer", dan tunggu proses
perbaikannya
#e. Ketika muncul 'System recovery tool", pilih "Use
recovery tools....", kemudian tekan next
#f. Setelah itu muncul
pilihan menu dan plih "Startup repair"
#g. Silahkan tunggu Proses sampai selesai, lalu klik
"Finish"
#5. Menggunakan Cara Instal Update Driver
Bila cara di atas juga
belum berhasil, dimungkinkan karena adanya crash update windows yang tidak
cocok atau kemungkinan pernah melakukan update system yang belum selesai. Sehingga
ada beberapa file yang belum terdownload
dengan sempurna, akibatnya komputer tidak bisa membaca file dengan baik,
akibatnya terjadilah blue screen.
Maka untuk melakukan
hal ini adalah dengan melakukan download driver terbaru dari perangkat yang
anda miliki. Coba download driver anda kembali, tentunya anda harus memastikan
lagi file yang akan didownload harus sempurna adanya, jangan sampai berhenti
ditengah jalan.
Mudah-mudahan dengan
cara ini bisa mengatasi permasalahannya.
#6. Scan Malware
Malware atau
Malicious Software merupakan sebuah program/aplikasi yang dirancang oleh
pembuatnya dengan tujuan untuk merusak program lain dengan menyusup ke dalam sistem
komputer. Cara penyebaran malware adalah dengan menginfeksi komputer melalui email,
download internet, atau menyebar dari program yang telah terinfeksi.
Selain bertujuan merusak program, malware juga diciptakan bertujuan
untuk mencuri data / informasi.
Apa saja program/aplikasi
dengan kategori malware? Yang termasuk dalam
kategori malware adalah virus-virus yang merusak.
Bagaimana anda bisa
terhindar dari malware? Hindari download dari situs-situs yang illegal,
mewaspadai email-email yang mencurigakan dan tidak anda kenal sama sekali.
Yang kedua
usahakan untuk menscan virus bila anda pinjam atau flash disk anda dipinjam
orang lain. Kenapa? Karena kita tidak tahu, komputer peminjam flash disk kita
bersih dari malware atau tidak. Ini hanya untuk berjaga-jaga saja. Lebih baik
mencegah dari pada mengobati bukan?
Dengan menscan malware
secara berkala dan rutin, maka peluang komputer anda terjangkit malware akan
lebih kecil.
#7. Instal Ulang system Windows anda
Enam langkah di atas sudah anda
lakukan, namun hasilnya tidak juga
memuaskan, maka dipastikan kerusakan ada pada system operasi anda. Satu-satunya
cara untuk memperbaiki itu semua harus menginstal ulang system operasi anda.
Langkah ini adalah
cara untuk membangun kembali system operasi pada laptop atau komputer anda.
Langkah ini adalah langkah terakhir untuk penanganan blue screen pada komputer
anda.
Untuk memperjelas pemahaman anda, bisa dilihat video tutorial berikut yaini, jangan lupa anda "like" dan share ke teman2, barangkali artikel ini dibutuhkan.Terima kasih
VIDEO